
BENGKALIS (CanelNews )– Pemerintah Kabupaten Bengkalis resmi melaksanakan uji coba Layanan Panggilan Darurat 112 pada Senin, 14 Juli 2025. Uji coba ini menjadi tonggak awal hadirnya layanan tanggap darurat satu pintu bagi masyarakat di Negeri Junjungan.
Uji coba berlangsung di Command Center Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Kabupaten Bengkalis, dan dipantau langsung oleh Kepala Diskominfotik H. Suwarto. Ia didampingi oleh sejumlah operator Diskominfotik serta personel dari Polres Bengkalis, Briptu Junizal yang ikut terlibat dalam proses pengoperasian awal sistem tersebut.
“Soft launching telah kita lakukan pada 10 Juli lalu, dan hari ini adalah hari pertama layanan Bengkalis Siaga Darurat 112 benar-benar mulai berjalan. Operator kami sudah siap siaga untuk menerima panggilan dari masyarakat yang membutuhkan bantuan,” ujar Suwarto kepada wartawan, Senin (14/7/2025).
Ia menjelaskan, layanan ini dapat diakses melalui telepon seluler tanpa harus memiliki pulsa, sehingga tidak menjadi kendala bagi masyarakat dalam kondisi darurat. Sistem ini juga terintegrasi dengan sejumlah instansi terkait seperti kepolisian, pemadam kebakaran, rumah sakit, dan BPBD.
“Selama ini banyak penanganan lambat karena informasi terlambat disampaikan. Dengan 112, proses menjadi lebih cepat, mudah, dan gratis. Cukup satu kali panggilan, operator kami akan langsung menghubungkan ke instansi yang berwenang,” lanjutnya.
Suwarto berharap, kehadiran layanan darurat 112 ini mampu memberikan solusi cepat dalam menghadapi situasi genting, seperti kebakaran, kecelakaan, tindak kriminal, hingga bencana alam.
“Ini adalah bentuk komitmen Pemkab Bengkalis untuk memberikan pelayanan prima dan melindungi masyarakat dari segala situasi darurat. Harapannya, ke depan layanan ini bisa semakin optimal dan dikenal luas oleh seluruh lapisan masyarakat,” pungkasnya.
Dengan dimulainya layanan ini, Kabupaten Bengkalis menegaskan diri sebagai daerah yang siap siaga, responsif, dan berorientasi pada keselamatan warganya.(infotorial)